Di tengah kecemerlangan prestasinya, hari-hari Rati selalu diusik dengan perasaan rindu. Rindu yang tak terobati. Meskipun satu sekolah, namun jarak kelas memisahkanya dengan Adi. Arah pulang ke rumah merekapun berbeda. Setiap pulang sekolah, mereka keluar melalui pintu gerbang yang berbeda. Kantin sekolah pun ada 4. Biasanya anak-anak kelas IX A-C makan di kantin sebelah barat, sedangkan anak-anak kelas IX D-F makan di kantin sebelah timur. Malu bagi Rati jika harus sengaja main ke daerah barat hanya untuk bisa bertemu dengan Adi. Tak ada alasan untuknya, karena pada dasarnya mereka juga bukan teman yang dekat sekali.
Saat naik kelas IX Rati memiliki HP, hadiah dari ayahnya karena prestasinya yang cemerlang. Meskipun hanya Nokia 3315, namun itu hasil kerja keras dan menabung ayahnya selama 1 tahun yang lalu. Ingin sekali ayahnya membelikannya dari dulu, namun belum mampu. Gajinya pas-pasan untuk hidupnya di Jakarta dan mengirim sebagian uangnya ke kampung untuk istri, orang tua, dan ketiga anaknya. Bagi Rati, itu hadiah yang sangat berharga dari ayahnya tercinta. Kini Rati bisa SMS-an dengan teman-temannya. Sangat memudahkan ia saat janjian belajar kelompok. Dan ia pun bisa melakukan SMS kepada penyiar radio.
"Slmt siang, mb Deska. Aq
pngen kirim salam bwt some1 yg sgt aq rindukan. Sseorg yg dl prnh dkt
tp skg jauh. Request lagu Ttg Rasa-nya Olive y... Spesial bwt dy yg
mnyukainya. Dr some1 di Teras." (Selamat
siang, mbak Deska. Akun pengen kirim salam buat someone yang sangat aku
rindukan. Seseorang yang dulu pernah dekat tapi sekarang jauh. Request
lagu Tentang Rasa-nya Olive ya… Spesial buat dia yang menyukainya. Dari
someone di Teras. - red)
Tak lama kemudian, sang penyiar memutarkan lagu requestnya.
Aku tersesat
Menuju hatimu
Beri aku jalan yang indah
Ijinkan ku lepas penatku
Tuk sejenak lelap di bahumu
Dapatkah selamanya kita bersama
Menyatukan perasaan kau dan aku
Semoga cinta kita kekal abadi
Sesampainya akhir nanti selamanya
Tentang cinta yang datang perlahan
Membuatku takut kehilangan
Ku titipkan cahaya terang
Tak padam di dera goda dan masa
Bersambung
#day15 #30DWC #30DWCjilid11
Tidak ada komentar:
Posting Komentar